Cuaca Buruk Dua Penerbangan dari Bandara Lombok Dibatalkan

Dua penerbangan dari Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, dengan tujuan Bandara Ngurai Rai, Bali dan Juanda, Surabaya, dibatalkan karena cuaca buruk. Pejabat Kehumasan PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok (BIL), Desmi, membenarkan hal itu ketika dihubungi dari Mataram, Kamis.

Cuaca Buruk Dua Penerbangan dari Bandara Lombok Dibatalkan
Cuaca Buruk Dua Penerbangan dari Bandara Lombok Dibatalkan

Dua penerbangan yang batal berangkat hari ini karena cuaca buruk, masing-masing Merpati tujuan Surabaya, dan Sky Aviation tujuan Denpasar Bali.

Meski tidak merinci jadwal penerbangan dan nomor penerbangannya, Desmi memastikan kedua penerbangan yang batal berangkat itu merupakan pesawat kecil atau pesawat berbaling-baling. Sementara pesawat bermesin jet tetap berangkat sesuai rencana meskipun agak molor dari jadwal sehubungan dengan penyesuaian kondisi angin.

Data Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Selaparang menyebutkan, kecepatan angin sejak dini hari pukul 00.35 Wita cukup kencang yakni sekitar 40 knot. Kecepatan angin di wilayah NTB hingga siang masih dalam kisaran berbahaya bagi penerbangan pesawat kecil atau berbaling-baling.

Kecepatan angin seperti itu menumbangkan pohon di banyak lokasi, termasuk di kawasan Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat. Pohon tumbang juga terjadi di banyak lokasi di Pulau Lombok, termasuk di Kota Mataram.

Menurut General Manager PT Angkasa Pura I BIL, Pujiono, yang dihubungi terpisah, perkembangan cuaca terekam secara otomatis dalam sistem navigasi di bandara.

“Begitu cuaca buruk secara otomatis terekam dan diketahui juga oleh maskapai penerbangan. Makanya pesawat kecil biasanya menunda keberangkatan hingga cuaca terutama kondisi angin memungkinkan,” ujarnya.

Pujiono mengakui, koordinasi terpadu dengan BMKG dan maskapai penerbangan dalam suasana perubahan cuaca seperti sekarang ini sangat penting.